Beranda / Lifestyle
Bahaya Microsleep dan Cara Mencegahnya, Wajib Diketahui saat Berkendara Mudik
life.terasjakarta.id - Kamis, 4 April 2024 | 19:25 WIB
Penulis : Annisa Amalia Zahro
Editor : Annisa Amalia Zahro
JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Ketahui bahaya microsleep saat berkendara jauh, seperti ketika mudik Lebaran 2024.
Microsleep merupakan kondisi ketika seseorang kehilangan kesadaran atau perhatian karena mengantuk.
Ia tertidur secara-tiba-tiba, tetapi hanya dalam waktu singkat, yakni sekitar 1 detik hingga 2 menit.
Baca Juga : Asal-usul Baju Koko yang Dipakai saat Lebaran Ternyata dari China
Durasi terlelap ini bisa bertambah lama jika benar-benar memasuki kondisi tidur.
Tak jarang seorang yang mengalami microsleep tak menyadari jika ia tertidur atau memasuki kondisi tidur.
Bahkan, microsleep dapat terjadi dengan mata terbuka, tetapi pandangan kosong.
Kemudian, ia juga dapat ditandai dengan gerakan kepala seperti mengangguk dan sontak sadar dengan disertai sentakan kepala yang keras.
Setelah mengalami microsleep, seseorang biasanya terbangun dengan perasaan lebih segar dalam waktu singkat.
Baca Juga : Bir Pletok Betawi, Minuman Halal untuk Sahur dan Berbuka Puasa
Bahaya Microsleep saat Berkendara Mudik
Microsleep biasa terjadi ketika seseorang kelelahan atau kekurangan tidur, seperti ketika ketika melakukan perjalanan panjang dengan berkendara.
Kondisi ini tak boleh disepelekan karena dapat menyebabkan kehilangan kesadaran hingga berisiko pada kecelakaan.
Terlebih, saat tubuh mengalami kelelahan, konsentrasi akan terganggu sehingga kapasitas otak untuk memproses stimulus menjadi terbatas.
Tak ayal, kebanyakan kecelakaan disebabkan oleh tertidur saat sedang berkendara.
Kecelakaan ini tidak hanya merugikan finansial, tetapi juga menyebabkan kematian banyak orang.
Baca Juga : 7 Aturan di Rest Area saat Mudik Lebaran 2024, Wajib Diterapkan!
Cara Mencegah Microsleep saat Berkendara Mudik
Ketika mudik, tentu salah satu hal yang penting diperhatikan adalah kondisi tubuh.
Pastikan tubuh dalam keadaan bugar dan cukup tidur sehingga tidak akan mengalami microsleep.
Selain itu, terdapat beberapa cara untuk menghindari microsleep, di antaranya sebagai berikut.
1. Minum Kopi
Minuman kopi bisa dikonsumsi sebelum mengemudi.
Biasanya, kopi memberikan efek 30 menit setelah diminum.
Sehingga lebih baik memberi jarak waktu antara mengonsumsi kopi sebelum berkendara.
2. Istirahat jika Mengantuk
Jika merasa kantuk sedikit saja pada saat berkendara, sebaiknya segera menepi dan beristirahat.
Gunakan waktu untuk tidur sejenak. Disarankan untuk beristirahat setiap 1-2 jam sekali apabila berkendara jarak jauh.
3. Tidur Cukup
Sebelum berkendara jarak jauh, sebaiknya mencukupi kebutuhan tidur, yakni 7-9 jam.
Dengan begitu, tubuh dan pikiran akan segar untuk beraktivitas dan terhindari dari microsleep.
4. Hindari Mengemudi Sendirian
Mengemudi sendirian bisa membuat bosan dan mudah mengantuk.
Oleh karena itu, ajak kerabat atau teman untuk menemani perjalanan dan mengobrol.
Hal ini bisa membantu mengurangi kantuk hingga terserang microsleep.
5. Mendengarkan Musik Upbeat
Mendengarkan musik dengan ketukan yang cepat dan instrumen kencang bisa membantu mengurangi kantuk di jalan.
Beberapa genre musik, seperti hiphop dan EDM, bisa coba didengarkan sembari mengemudi.
Kamu juga bisa ikut bernyanyi dengan mengiringi musik agar otak terus bekerja.
Itu dia penjelasan mengenai bahaya microsleep dan beberapa cara untuk mencegahnya.
Pastikan berkendara saat mudik dengan kondisi tubuh prima agar selamat sampai tujuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News