JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Simak tata cara sholat Idul Fitri dan bacaannya yang perlu diketahui oleh masyarakat.

Seperti yang diketahui, Hari Raya Idul Fitri adalah momen di mana semua umat Islam akan bersuka cita dalam menyambut hari kemenangan.

Di hari itu juga sangat dianjurkan bagi umat Islam untuk melaksanakan sholat Idul Fitri atau sholat Id sebagai penutup serta ungkapan rasa syukur atas usainya ibadah puasa yang sudah dilakukan selama sebulan penuh.

Baca Juga : Niat Mandi Idul Fitri Bahasa Arab, Latin dan Terjemahannya, Dapat Dilakukan sebelum Salat Ied

Mengutip dari situs NU Online, diriwayatkan dari Ibnu Mas'ud dari Nabi Muhammad, mengungkap bahwa Allah SWT menjanjikan ampunan untuk orang-orang yang melaksanakaan ibadah sholat Idul Fitri.

Dikarenakan hanya dilaksanakan selama setahun sekali, tentunya sebagian umat muslim ada yang masih lupa dengan tata cara sholat Idul Fitri serta bacaannya yang benar.

Maka dari itu, berikut ini ada sejumlah informasi mengenai tata cara sholat Idul Fitri dan bacaannya yang perlu diketahui, antara lain:

Baca Juga : Bacaan Niat Salat Ied Idul Fitri Lengkap Tata Caranya, Wajib Diingat!

Niat Sholat Idul Fitri

Berikut adalah bacaan niat sholat Idul Fitri yang dibaca berbarengan dengan takbiratul ihram.

أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لِلّٰهِ تَعَــالَى

Ushalli sunnatan li ‘idil fithri rak’ataini ma’muman lillahi ta’ala

Artinya: Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.

Tata Cara Sholat Idul Fitri

Adapun sholat Idul Fitri ini dilaksanakan dengan dua rakaat dengan 7 kali takbir di rakaat pertama.

Setelah itu, dilanjutkan dengan 5 kali takbir di rakaat kedua.

Melansir dari laman NU Online, berikut adalah tata cara sholat Idul Fitri yang benar, antara lain:

• Membaca niat salat Ied dalam hati sebagai tanda syukur kepada Allah SWT, niat ini dibaca berbarengan dengan takbiratul ihram.

أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لِلّٰهِ تَعَــالَى

Ushalli sunnatan li ‘idil fithri rak’ataini ma’muman lillahi ta’ala

Artinya: Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.

• Membaca doa Iftitah lalu disunnahkan untuk mengucapkan takbir sebanyak tujuh kali.

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا

Allahu akbar kabiran, wal ḫamdulillahi katsiran, wa subhanallahi bukratan wa ashila

Artinya: Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang.

Ataupun dapat melafalkan takbir seperti berikut.

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

Subhanallahi wal hamdulillahi wa la ilaha illallahu wallahu akbar

Artinya: Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.

• Membaca surat Al-Fatihah dan surat Al-A'la, kemudian dilanjutkan dengan rukuk, sujud, duduk diantara dua sujud dan kembali berdiri untuk rakaat kedua.
• Setelah bangun dari sujud dan berdiri sempurna maka dilanjutkan dengan takbir sebanyak lima kali, seperti yang dilakukan pada rakaat pertama.
• Setelah takbir lima kali, kemudian dilanjutkan membaca surat Al-Fatihah dan dianjurkan untuk membaca surat Al-Ghasiyah, lalu rukuk, sujud, tahiyat terakhir, dan lakukan salam.
• Ketika selesai salam, jamaah yang salat Ied dianjurkan untuk mendengarkan khutbah dari khatib hingga selesai dan membaca doa-doa Idul Fitri.

Itu dia bacaan niat serta tata cara salat ied yang dilaksanakan untuk menyambut Hari Raya Idulfitri.

Untuk mempersiapkan salat Ied, disunahkan untuk melaksanakan mandi sunnah guna untuk mensucikan diri dari najis dan hadas besar.