Beranda / Lifestyle

Ciri-Ciri Uang Kertas Asli dan Cara Membedakannya dengan Uang Palsu, Wajib Cek saat Dapat THR Lebaran!

life.terasjakarta.id - Selasa, 9 April 2024 | 19:00 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Simak ciri-ciri uang kertas asli dan cara membedakannya dengan uang palsu yang wajib dilakukan saat mendapatkan THR Lebaran. (Freepik/wirestock)

Simak ciri-ciri uang kertas asli dan cara membedakannya dengan uang palsu yang wajib dilakukan saat mendapatkan THR Lebaran. (Freepik/wirestock)

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Simak cara mengenai dan membedakan uang asli dan uang palsu yang marak beredar pada Lebaran.

Pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) merupakan budaya yang telah berlangsung setiap hari besar keagamaan, seperti Lebaran Idulfitri, Imlek, serta Natal.

Biasanya, THR diberikan oleh sanak saudara kepada yang lebih muda, seperti cucu, keponakan, atau anak.

Baca Juga : Mengenal Tradisi Mudik di Indonesia, Pulang ke Kampung Halaman saat Jelang Lebaran

THR diberikan dalam bentuk uang tunai pecahan mulai Rp2 ribu hingga Rp100 ribu.

Ketika menerima THR, sangat penting untuk mengetahui keaslian yang tersebut.

Pasalnya, tak jarang uang palsu beredar di masyarakat, terutama saat Lebaran.

Untuk itu, perlu diketahui ciri-ciri uang palsu untuk mengetahui perbedaan dengan uang asli.

Baca Juga : 3 Cara Bagi-Bagi THR Lebaran Lewat ShopeePay, Gampang Banget!

Ciri-Ciri Uang Asli

  1. Rupiah memiliki tanda air berupa wajah pahlawan Indonesia yang bervariasi, tergantung besaran pecahan.
  2. Material uang kertas Rupiah adalah serat kapas yang memiliki sifat relatif elastis dan tidak mudah sobek.
  3. Terdapat benang pengaman untuk pecahan Rp20.000, Rp50.000, dan Rp100.000 yang berpendar terkena sinar matahari.
  4. Desain, warna, dan ukuran uang Rupiah bersifat terang dan jelas.
  5. Terdapat logo Rectoverso (gambar tersembunyi) BI pada pecahan Rp10.000, Rp20.000, Rp50.000, dan Rp100.000 di sisi depan uang kertas.
  6. Ada gambar pahlawan bila uang kertas diterawang dari sudut tertentu.

Baca Juga : 20 Kata-Kata Ucapan Hampers Lebaran 2024 untuk Teman atau Saudara, Penuh Makna dan Doa!

Cara Membedakan Uang Palsu dan Uang Asli

Membedakan uang palsu dan uang asli dapat dilakukan dengan cara berikut ini.

1. Kualitas Cetakan

Uang asli memiliki hasil cetakan yang tajam dan jelas.

Sedangkan uang palsu biasanya memiliki cetakan yang kabur atau buram.

Perhatikan elemen khusus pada cetakan, seperti tinta timbul atau tinta yang bisa berubah warna.

Perubahan warna ini dapat dilihat pada angka pecahan Rp100.000, Rp50.000, Rp20.000, dan Rp10.000.

Selain itu, perubahan warna juga terjadi pada benang pengaman pecahan Rp100.000 dan Rp50.000, perisai logo BI pecahan Rp100.000, Rp50.000 dan Rp20.000.

2. Tekstur

Selanjutnya, cek tekstur uang yang tidak datar dan licin.

Uang asli juga memiliki ketebalan dan tekstur kertas khusus yang sulit ditiru oleh uang palsu.

Ketika diraba, terdapat tekstur kasar pada bagian gambar utama, lambang negara, angka nominal, frasa Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan tulisan Bank Indonesia.

Kelompok tunanetra juga bisa meraba kode (blind code) di sisi kiri dan kanan uang kertas untuk mengetahui nominal dan keaslian uang kertas.

3. Fitur Keamanan

Uang kertas memiliki fitur keamanan modern yang membedakannya dengan uang palsu.

Fitur keamanan tersebut seperti benang pengaman, hologram, atau cetakan khusus.

Apabila diperlukan, gunakan kaca pembesar atau cahaya UV untuk memeriksa keberadaan fitur tersebut.

4. Nomor Seri

Setiap uang memiliki nomor seri yang unik.

Perhatikan apakah terdapat perbedaan pola atau font nomor seri tersebut dengan uang asli lainnya.

Itu dia informasi lengkap mengenai ciri-ciri uang kertas dan cara membedakannya dengan uang palsu yang wajib dilakukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link