Beranda / Lifestyle

12 Amalan Pelengkap saat Bulan Ramadan, Sempurnakan Ibadah Puasa dan Perbanyak Pahala

life.terasjakarta.id - Rabu, 13 Maret 2024 | 17:30 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Berikut 12 amalan sunnah yang bisa dilakukan sebagai pelengkap di bulan Ramadan selain salat wajib dan puasa. Sempurnakan ibadah puasa dan perkuat ketaqwaan. (Unsplash/@masjidmpd)

Berikut 12 amalan sunnah yang bisa dilakukan sebagai pelengkap di bulan Ramadan selain salat wajib dan puasa. Sempurnakan ibadah puasa dan perkuat ketaqwaan. (Unsplash/@masjidmpd)

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Simak amalan-amalan yang bisa dilakukan ketika bulan Ramadan.

Ramadan merupakan salah satu bulan dalam kalender Hijriah yang memiliki keistimewaan tersendiri.

Bahkan, bulan ini disebut sebagai bulan suci karena Ramadan menjadi waktu dibukanya pintu surga dan ditutupnya pintu neraka.

Baca Juga : 6 Cara Mengatasi Bau Mulut saat Puasa secara Alami, Hindari Makanan Manis hingga Bersihkan Lidah

Selain itu, di bulan Ramadan ini umat Islam mendapatkan ganjaran berlipat ganda atas apa yang dilakukan.

Hal ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad saw. dalam hadis riwayat Ibnu Khuzaimah yang berbunyi sebagai berikut.

"Barangsiapa yang mendekatkan diri kepada Allah dengan suatu pekerjaan kebajikan (amal sunnah) di dalamnya (Ramadhan) samalah ia dengan orang yang menunaikan suatu ibadah wajib di bulan yang lain. Dan barangsiapa yang menunaikan suatu amalan wajib di dalamnya samalah dia dengan orang yang mengerjakan tujuh puluh amalan wajib di bulan yang lain. Ramadhan itu adalah bulan sabar, sedangkan sabar itu pahalanya adalah surga."

Dalam kesempatan yang sama, Rasul juga menyampaikan bahwa di bulan Ramadan ini, terdapat satu malam yang nilainya lebih besar dari 1.000 bulan.

Maka dari itu, umat Islam sangat dianjurkan untuk memperbanyak amalan sunnah di samping ibadah wajib salat dan puasa selama bulan Ramadan ini.

Amalan sunnah ini tidak hanya untuk menambah pahala, tetapi juga bisa menjadi ajang memperkuat iman dan menyempurnakan ibadah.

Baca Juga : 5 Cara Efektif Mengatasi Bibir Kering saat Menjalani Puasa, Hindari Kebiasaan Menjilat

Berikut adalah beberapa amalan sunnah yang bisa dilakukan pada bulan Ramadan.

1. Ibadah malam

Ibadah malam atau qiyamul lail yang bisa diamalkan mulai dari salat tahajud, tadarus Alquran, zikir, hingga berdoa lainnya.

Rasul saw. bersabda, "Barang siapa bangun (mengerjakan qiyamul lail) di bulan Ramadhan dengan dasar iman dan mengharap pahala dari Allah SWT, niscaya dosa-dosanya yang telah berlalu akan diampuni oleh Allah SWT." (HR Bukhari & Muslim).

2. Perbanyak Tasbih, Tahmid, dan Takbir

Nabi Saw. bersabda, "Barang siapa yang bertasbih kepada Allah sebanyak 33 kali, bertahmid kepada Allah sebanyak 33 kali, dan bertakbir kepada Allah sebanyak 33 kali; maka semuanya berjumlah 99."

Kemudian, "Dan keseratusnya mengucapkan, 'Laa ilaha illa Allahu wahdahu laa syariika lahu, lahu al-mulku wa lahu al- hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir (Tiada sesembahan melainkan Allah yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kekuasaan dan puji-pujian; dan Dia adalah Dzat yang Maha Berkuasa atas segala sesuatu)', maka diampuni kesalahan-kesalahannya walaupun sebanyak buih yang ada di lautan." (HR Muslim, Abu Dawud & Ahmad)

3. Makan Sahur

Tak bisa diremehkan, makan sahur merupakan hal yang penting dilakukan agar kuat beraktivitas saat puasa di siang hari.

Sahur juga merupakan salah satu amalan sunnah di bulan Ramadan.

Hal ini tertuang dalam hadis Nabi Muhammad saw. yang bersabda;

تَسَحَّرُوا فَإِنَّ فِي السَّحُورِ بَرَكَةً

Artinya: Bersantap sahurlah kalian, karena dalam sahur itu ada keberkahan (HR al-Bukhari).

Dianjurkan untuk makan sahur di akhir waktu menjelang subuh selama tidak masuk waktu yang diragukan.

4. Menyegerakan Berbuka Puasa

Sebaliknya, umat Islam yang menjalani ibadah puasa dianjurkan untuk segera berbuka ketika azan magrib telah berkumandang.

Berbuka puasa juga bisa dilakukan cukup dengan meminum air putih dan memakan kurma.

Jangan lupa untuk membaca doa saat berbuka puasa.

Melansir dari NU Online, berikut adalah bacaan doa berbuka puasa.

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِك آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلَتُ ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ يَا وَاسِعَ الْفَضْلِ اِغْفِرْ لِي اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِي هَدَانِي فَصُمْتُ وَرَزَقَنِي

Atau doa yang lebih masyhur berikut:

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِك آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ 

5. Salat Tarawih

Meski merupakan salat sunnah, tarawih memiliki keutamaan besar apabila diamalkan di bulan Ramadan.

Hal ini disampaikan Nabi saw. yang berbunyi sebagai berikut.

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Artinya: "Barangsiapa ibadah (tarawih) di bulan Ramadhan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni baginya dosa yang telah lampau" (HR al-Bukhari, Muslim, dan lainnya)

6. Mandi Besar

Mandi besar atau mandi wajib dari junub, haid, serta nifas sebelum terbit fajar sangat direkomendasikan.

Hal ini agar bisa menunaikan ibadah puasa dalam keadaan suci.

Selain itu, mandi ketika sebelum subuh menjadi antisipasi jika dikhawatirkan air masuk ke mulut, telinga, anus, dan sebagainya.

Di mana, hal ini dapat membatalkan puasa.

7. Menjaga Ucapan

Jaga ucapan dari perkataan tidak bermanfaat atau bahkan menimbulkan dosa, seperti julid dan ghibah.

Menjaga ucapan sangat penting untuk memastikan pahala puasa tak berkurang atau sia-sia.

Hindari Perbuatan Tak Sejalan Hikmah Puasa

Meski tidak membatalkan puasa, masih patut dilakukan menghindari hal-hal yang tidak sejalan dengan hikmah puasa.

Beberapa tindakan yang dimaksud seperti berbuka puasa hingga kekenyangan atau tindakan untuk memuaskan nafsu.

8. Sedekah

Seorang yang berpuasa hendaknya memperbanyak sedekah  kepada sesama.

Khususnya, sedekah berupa makanan atau minuman untuk berbuka puasa menjadi salah satu hal yang memberikan manfaat besar.

Bahkan, orang yang memberi makanan atau minuman untuk orang berpuasa mendapatkan pahala yang setimpal dengan pahala puasa orang yang disedekahi.

9. I'tikaf di masjid

Selama bulan Ramadan, sangat disarankan untuk melakukan i'tikaf di masjid.

Jika terhalang sesuatu, diutamakan i'tikaf pada 100 hari terakhir bulan Ramadan.

Di mana pada waktu tersebut terdapat malam Lailatul Qadar.

10. Membaca Alquran

Perbanyaklah membaca Alquran selama bulan Ramadan.

Bisa juga menargetkan khatam 30 juz Alquran dalam 30 hari sebagaimana dianjurkan oleh banyak ulama.

11. Silaturahmi

Ramadan merupakan momen yang tepat dan istimewa untuk menjalin kembali tali silaturahmi.

Rasulullah saw. bersabda, "(Hakikat) orang yang menyambung silaturahmi itu bukan orang yang membalas kebaikan (Dengan kebaikan). Akan tetapi ia yang apabila silaturahminya terputus, bergegas menyambungnya." (HR Bukhari)

Silaturahmi yang senantiasa menyambung tali silaturahmi ini takkan terputus kebaikan yang diberikan oleh Allah Swt.

12. Istighfar

Sebagai makhluk yang penuh dosa, beristighfar atau memohon ampun kepada Allah Swt. merupakan amalan yang sangat penting.

Bahkan, Rasulullah saw. beristighfar dan bertaubat lebih dari tujuh kali dalam sehari.

Dalam riwayat lain, Nabi SAW bersabda, "Sungguh aku beristighfar kepada Allah dan bertaubat kepada- Nya seratus kali dalam sehari." (HR Tirmidzi, Nasa'i, Ibnu Majah & Ahmad, dari Abu Hurairah)

Itu dia amalan-amalan yang bisa dilakukan sepanjang bulan Ramadan di samping ibadah  wajib, seperti salat dan puasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link