JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Simak jenis-jenis vaksin Covid-19 primer dan booster yang dilengkapi dengan dosisnya.

Seperti yang diketahui, ada beberapa jenis vaksin Covid-19 yang digunakan di Indonesia.

Meski Covid-19 di Indonesia telah memasuki tahap endemi, nyatanya SARS-CoV-2 masih banyak beredar di dunia, yang mana sama seperti virus dengue dan influenza.

Baca Juga : Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 saat Libur Natal dan Tahun Baru, Kemenkes: Lengkapi Vaksinasi

Tak hanya itu, tren kasus Covid-19 dapat meningkat, namun diyakini tidak akan setinggi saat pandemi.

Akan tetapi, belakangan ini jelang liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, ada kenaikan dalam kasus Covid-19 di Indonesia.

Kenaikan kasus ini juga disampaikan oleh Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono yang mengatakan jika ada sekitar 35-40 kasus per 6 Desember 2023 dengan jumlah pasien rawat inap ada 60-131 orang

Baca Juga : Gawat! Kasus Covid-19 di Indonesia Naik Tajam, Satu Pasien Meninggal Dunia

Maka dari itu, Kemenkes telah merekomendasikan untuk masyarakat agar segera melengkapi vaksinasi Covid-19, baik itu dosis primer atau booster sesuai dengan ketentuan.

Hal itu dilakukan supaya tak tertular dan menjadi sumber penularan.

Lalu, apa saja jenis-jenis Covid-19 tersebut, berikut adalah penjelasan lengkapnya:

Baca Juga : Jadwal dan Lokasi Vaksin Booster di Jakarta 12-16 Desember 2023, Ada di 13 Puskesmas hingga Rumah Sakit

Jenis-Jenis Vaksin Covid-19

Melansir dari Kementerian Kesehatan, berikut ini adalah kombinasi vaksin primer dan booster yang sesuai dengan pertimbangan para peneliti dalam serta luar negeri.

Tak hanya itu, kombinasi vaksin tersebut juga telah dikonfirmasi oleh Badan Pemeriksaan Obat dan Makanan (BPOM) dan juga Technical Advisory Group of Immunization.

Jenis-jenis vaksin Covid-19 ini sudah dilengkapi dengan dosis yang sesuai dengan ketentuan, sebagai berikut:

1. Vaksin Sinovac

Bila vaksin primer kamu Sinovac, booster yang dapat kamu jadikan sebagai pilihan, meliputi:

• Indovac dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
• Pfizer separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml
• Moderna dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
• Sinopharm dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
• Sinovac dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
• Astra Zeneca separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
• Zifivax dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

2. Vaksin Astra Zeneca

Bila vaksin primer kamu adalah Astra Zeneca, vaksin booster yang dapat kamu jadikan pilihan, ada:

• Astra Zeneca dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
• Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
• Pfizer separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml

3. Vaksin Pfizer

Bila vaksin primer kamu adalah Pfizer, booster yang dapat kamu jadikan sebagai pilihan meliputi:

• Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
• Pfizer dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml
• Astra Zeneca dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

4. Vaksin Janssen (J&J)

Bila vaksin primer adalah Janssen, booster yang dapat kamu jadikan sebagai pilihan adalah:

• Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
• Janssen (J&J) dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
• Pfizer dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml

5. Vaksin Moderna

Bila vaksin primer adalah Moderna, booster yang dapat kamu jadikan sebagai pilihan adalah:

• Pfizer separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml
• Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

6. Vaksin Covovax

Bila vaksin primer kamu Covovax, booster yang dapat kamu jadikan pilihan adalah Covovax dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml.

Itu dia sejumlah informasi mengenai jenis-jenis Covid-19 primer dan booster lengkap dengan dosisnya. Semoga bermanfaat!